TpzoBSM0TUOlTpAoBSW9GUC9GA==

Harga Pangan Bergerak, Cabai dan Daging Naik

Harga Pangan Bergerak, Cabai dan Daging Naik
Harga Pangan Bergerak, Cabai dan Daging Naik (Foto: Istimewa)


Mediatama Prakarsa, Nama Kota - Pasar pangan nasional terus menunjukkan pergerakan harga yang dinamis. Minggu pagi, Badan Pangan Nasional (Bapanas) mencatat penurunan harga pada sejumlah komoditas utama di tingkat konsumen. Bawang merah, misalnya, turun menjadi Rp39.159 per kg, setelah sehari sebelumnya sempat menyentuh Rp40.271. Begitu pula dengan daging ayam ras yang turun menjadi Rp34.387 per kg dari Rp34.801.

Beras—sebagai kebutuhan pokok mayoritas rumah tangga—mengalami koreksi ringan. Beras premium berada di angka Rp15.507 per kg, turun tipis dari Rp15.549. Beras medium dan beras SPHP Bulog juga mencatatkan fluktuasi, dengan SPHP justru mengalami kenaikan kecil.

Untuk komoditas protein nabati dan pakan ternak, jagung untuk peternak turun ke Rp6.012 per kg, sementara kedelai impor naik sedikit menjadi Rp10.808.

Di sektor bumbu dapur, harga bawang putih bonggol melunak menjadi Rp42.639 per kg. Harga cabai menunjukkan pergerakan campuran: cabai merah keriting dan rawit merah mengalami penurunan, tetapi cabai merah besar justru mencatat kenaikan tipis.

Daging sapi murni, meskipun mahal, tetap naik menjadi Rp136.154 per kg. Sementara telur ayam ras memberikan sedikit kelegaan dengan harga turun ke Rp28.873.

Untuk kebutuhan rumah tangga lain, gula konsumsi, minyak goreng (baik kemasan, curah, maupun Minyakita), serta tepung terigu—baik curah maupun kemasan—turut mengalami penurunan harga yang stabil, meski tidak signifikan.

Sektor perikanan mencatatkan pergerakan beragam: ikan kembung mengalami kenaikan menjadi Rp41.379 per kg, sedangkan tongkol dan bandeng mengalami penurunan.

Garam konsumsi juga terkoreksi menjadi Rp11.609 per kg. Di sisi lain, daging kerbau impor turun cukup signifikan, namun daging kerbau segar lokal justru naik, memperlihatkan selera pasar yang kian spesifik terhadap sumber dan kualitas.

Pergerakan ini menunjukkan bagaimana harga pangan bisa berubah dalam hitungan hari—menjadi tantangan dan perhatian bagi konsumen, pelaku usaha, dan pemerintah dalam menjaga stabilitas pasokan dan daya beli masyarakat. *

Follow Mediatama Prakarsa untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel

Type above and press Enter to search.