TpzoBSM0TUOlTpAoBSW9GUC9GA==

Green Day Ubah Lirik Pro Palestina, Disturbed Bersuara

Green Day Ubah Lirik Pro Palestina, Disturbed Bersuara

Mediatama Prakarsa, - Penampilan Green Day di panggung Coachella 2025 pada 12 April lalu memicu perbincangan hangat, bukan hanya karena aksi panggung energik mereka, tetapi juga karena pernyataan politis yang disisipkan lewat perubahan lirik lagu.

Vokalis Billie Joe Armstrong mengganti penggalan lirik “Jesus of Suburbia” menjadi, "runnin' away from pain like the kids from Palestine,"—sebuah frasa yang jelas mengarah pada solidaritas terhadap warga Palestina.

Aksi ini kemudian mendapat tanggapan dari David Draiman, vokalis band metal Disturbed, yang sejak lama dikenal sebagai pendukung Israel. Melalui akun X @davidmdraiman, ia secara terbuka mengajak Armstrong berdiskusi.

"Penawaran terbuka ke #BillyJoeArmstrong dari @GreenDay, Kamu tahu aku menghormatimu saudaraku. Aku ingin sekali memberi kamu kesempatan untuk mendengar sisi Israel/Yahudi dalam perang yang mengerikan ini," tulis Draiman.

"Aku siap berdiskusi kapan pun kamu mau. Tanpa menghakimi, tanpa prasangka. Beri tahu saya," tambahnya.

Green Day memang bukan nama baru dalam ranah musik yang sarat kritik sosial dan politik. Lagu-lagu seperti “American Idiot,” “Holiday,” hingga “Jesus of Suburbia” menjadi penanda sikap vokal mereka terhadap kebijakan pemerintah dan isu global. Aksi terbaru mereka di Coachella menambah deretan momen di mana musik dijadikan medium untuk menyuarakan sikap.

Namun seperti yang sudah-sudah, sikap politis para musisi tak lepas dari pro dan kontra. Dukungan, kritik, bahkan ajakan dialog seperti dari Draiman pun kembali menunjukkan bahwa musik masih menjadi ruang penting untuk membicarakan isu-isu dunia.

Penulis: Mas Bons
Editor: Warsono

Type above and press Enter to search.