 |
| Aktivis Pro-Palestina Serang Pangkalan Militer Inggris (Foto: x) |
Mediatama Prakarsa, London - Dua aktivis pro-Palestina dari kelompok Palestine Action berhasil menerobos Pangkalan Angkatan Udara Kerajaan Brize Norton di Oxfordshire, Inggris, dalam aksi protes berani yang mereka klaim sebagai simbol perlawanan atas keterlibatan Inggris dalam konflik di Gaza.
Dalam pernyataan resminya, kelompok tersebut mengungkapkan bahwa para aktivis menggunakan skuter listrik untuk menyusup ke area militer dan mendekati dua pesawat tanker Voyager, yang digunakan Angkatan Udara Inggris untuk mengisi bahan bakar jet tempur dan transportasi militer.
Mereka lalu menyemprotkan cat merah dari alat pemadam kebakaran yang telah dimodifikasi menandakan darah korban sipil di Palestina ke badan pesawat dan landasan pacu. Selain itu, kerusakan fisik pada pesawat disebut dilakukan menggunakan linggis.
"Meskipun secara publik Inggris mengkritik Israel, kenyataannya mereka tetap mengirim kargo militer, menerbangkan pesawat mata-mata di atas Gaza, dan mendukung operasi udara AS dan Israel," ungkap juru bicara Palestine Action.
Menurut kelompok itu, kedua aktivis yang melakukan aksi tersebut berhasil keluar dari area pangkalan tanpa ditahan oleh aparat keamanan.
Rekaman video dari aksi tersebut telah dipublikasikan di media sosial, memperlihatkan momen para aktivis menyemprotkan cat merah ke pesawat dan meneriakkan slogan-slogan solidaritas untuk Palestina.
Sementara itu, dari Jalur Gaza, kondisi kemanusiaan semakin memburuk. UNICEF memperingatkan bahwa wilayah yang telah terkepung dan digempur Israel sejak Oktober 2023 kini mengalami kekeringan buatan akibat runtuhnya sistem air bersih.
“Anak-anak akan mulai mati karena kehausan,” ujar James Elder, juru bicara UNICEF, dalam konferensi pers di Jenewa.
Ia menyebut hanya 40 persen fasilitas pengolahan air minum yang masih berfungsi di Gaza. (Bd20)
Follow Mediatama Prakarsa untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel